Bandung (6/11). Persiapan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) telah mulai diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dengan diadakannya Simulai 1 UNBK. Simulasi 1 UNBK diselenggarakan selama dua hari yaitu Rabu-Kamis serta dibagi menjadi 2 tahap, tahap 1 dilaksanakan pada 6-7 Nopember 2019 sedangkan tahap 2 diselenggarakan pada 13-14 Nopember 2019 dengan dua mata pelajaran yang diujikan yaitu Bahasa Inggris pada hari pertama dan salah satu dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, dan Matematika pada hari kedua. Simulasi 1 UNBK ini bertujuan untuk menguji coba sistem dari aplikasi serta menguji coba perangkat yang digunakan di sekolah tempat pelaksaan UNBK nantinya.
SMP Juara Bandung mengikuti kegiatan Simulasi 1 UNBK pada tahap 1 yaitu tanggal 6-7 Nopember 2019. Bagi siswa SMP Juara Bandung, melaksanakan Ujian Berbasis Komputer (UBK) memang bukan yang pertama kali. SMP Juara Bandung sedari tiga tahun sebelumnya sudah menggunakan komputer ketika melaksanakan Penilaian Tengah Semester (PTS) maupun Penilaian Akhir Semester (PAS). SMP Juara Bandung juga sudah mengikuti kegiatan UNBK sejak Tahun Ajaran 2016/2017, jadi bukan hal yang pertama bagi SMP Juara dalam hal penyelenggaran UNBK.
Ada hal yang berbeda pada Simulasi UNBK, atau mungkin UNBK, kali ini. Hal ini disampaikan oleh Tarudin ,selaku proktor yang juga seorang guru, bahwa pada Simulasi UNBK kali ini ada perubahan yang besar dari segi aplikasi maupun soal. Dari segi apliksi, tertukarnya pengguna sudah bisa dihindari yaitu dengan adanya form yang harus menuliskan nama, serta tanggal lahir dari peserta sedangkan pada UNBK sebelumnya tidak terdapat form demikian. Dari segi soal, diujicobakannya soal dengan tipe isian singkat.